Calon Petahana Pilkada Kutim Kasmidi Bulang Dinyatakan Sembuh dari Covid-19

Plt Bupati Kutai Timur (Kutim) Kasmidi Bulang saat menjalani karantina madiri

Kronikkaltim.com – Plt Bupati Kutai Timur (Kutim) Kasmidi Bulang yang jadi salah satu bakal calon di Pilkada Kutim, akhirya dinyatakan sembuh dari Covid-19. Ia dinyatakan sembuh usai menjalani 10 hari masa karantina mandiri tanpa gejala atau tetap sehat dan fit.

“Karena sampai dengan hari ke 10 dalam menjalani karantina mandiri, kondisinya baik dan sehat. Tidak ada gejala maupun keluhan terkait kesehatannya,” terang Kepala Dinas Kesehatan Kutim, dr Bahrani Hasanal, Selasa (15/9/2020).

Dikatakannya, sesuai dengan pedoman baru rev V penanganan covid-19, orang yang terkonfirmasi positif covid-19, akan dinyatakan sembuh bila tidak ada gejala atau keluhan sampai 10 hari masa karantina mandiri.

“Evaluasi swab akan dilakukan hari ke 14, karena terkait tahapan Pilkada Kutai Timur, yang beliau ikuti. Dimana untuk melanjutkan ke tahap pemeriksaan kesehatan, harus dilakukan swab test terlebih dulu,” ungkap Bahrani.

Seperti diketahui, untuk ikut hadir dalam mendaftarkan diri di KPU pada ajang pesta demokrasi Kabupaten Kutim 2020 ini, Kasmidi  yang mencalonkan diri sebagai calon Wakil Bupati Kutim, berpasangan dengan calon Bupati Drs H Ardiansyah Sulaiman M Si, harus mengikuti swab test terlebih dulu.

Kasmidi pun melakukan swab tes pada Jumat (4/9/2020) lalu. Ternyata, hasil swab test menyatakan positif terkonfirmasi covid -19. Alhasil, ia tak hanya batal melangkah ke KPU Kutim untuk mendampingi Ardiansyah Sulaiman, mendaftar secara tatap muka, tapi juga tidak bisa masuk kantor. Karena harus karantina mandiri di rumah pribadinya.

Hari ini, karantina mandiri telah berjalan lebih 10 hari. Kasmidi pun mengaku tetap sehat dan semakin bugar selama berada di rumah. Tidak ada keluhan atau gejala apapun pasca dinyatakan positif terpapar virus corona.

Bahkan, ketika orang-orang di sekelilingnya, yang masuk dalam kategori kontak erat langsung melakukan swab test, dinyatakan negatif terpapar virus corona. Baik istri, anak-anak dan orang tua yang tinggal satu rumah dengannya dinyatakan negatif. Termasuk sopir, beberapa rekan terdekat yang mendampinginya selama perjalanan keluar kota hingga sekembalinya ke Sangatta, juga dinyatakan negatif.